Himpunan Mahasiswa Program Studi
Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (Himpro PBSI) mengadakan acara
Gelar Sastra dengan tema “Jerait Sastra untuk Segenap Rasa” pada Selasa
malam (12/9). Acara tersebut diisi dengan 26 penampilan sastra dari
Mahasiswa Untidar dan komunitas sastra lainnya.
“Peserta acara ini sangat banyak dan
meningkat dari tahun lalu. Dulu, gelar sastra merupakan acara yang
seolah milik mahasiswa PBSI saja, lalu meningkat dimeriahkan oleh
mahasiswa se-universitas. Tahun ini, gelar sastra dihadiri oleh penikmat
sastra dari masyarakat umum, seperti Mahasiswa Universitas Negeri
Semarang yang sedang praktik mengajar di Kota Magelang, Mahasiswa
Universitas Muhammadiyah Malang, serta Komunitas Sastra dari Magelang
dan Temanggung. Hal tersebut merupakan kebanggan bagi kami,” tutur
Mohammad Dwi raharjo, Ketua Himpro PBSI saat memberikan sambutan.
Malam ini berbagai jenis kegiatan sastra
ditampilkan oleh Mahasiswa Untidar maupun masyarakat umum dan para tamu
undangan. Kegiatan tersebut berupa musikalisasi puisi, teater, monolog,
menyanyi solo dan grup, serta stand up comedy.
Sastrawan Magelang saperti Gepeng dan
E.S. Wibowo turut membacakan puisi mereka. Selain itu, Komunitas Sastra
Temanggung, KSS3G, juga turut tampil bernyanyi dan membacakan puisi.
Acara yang berlangsung pukul 19.00 – 23.30 WIB tersebut sangat meriah
dengan kehadiran sekitar 300 orang peserta. Masyarakat umum yang datang
seperti Mahasiswa Unnes juga berkenan membacakan satu puisi.
“Kami sangat bersyukur dengan banyaknya
peserta yang datang. Kami berharap tahun depan akan lebih meriah lagi
dengan penampilan dari sastrawan-sastrawan lainnya. Acara ini merupakan
agenda tahunan Himpro PBSI untuk menggemakan semarak mencintai dan
mengapresiasi karya sastra,” ujar Muh. Ikhsan, Mahasiswa Semester 3 PBSI
sekaligus ketua panitia. WJ
Komentar
Posting Komentar